Dinamika Keuntungan Usaha Sero: Tinjauan Dari Sisi Biaya dan Harga Pasar di Desa Tapulaga, Konawe
DOI:
https://doi.org/10.31957/acr.v8i2.5116Keywords:
sero, struktur biaya, nelayan, profitabilitas usahaAbstract
Sero merupakan alat tangkap pasif yang bersifat menetap, vital sebagai sumber mata pencaharian nelayan tradisional. Penelitian ini bertujuan menganalisis struktur biaya, selisih harga, serta profitabilitas usaha perikanan tangkap sero oleh nelayan skala kecil di Desa Tapulaga, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. enelitian deskriptif kuantitatif ini menggunakan metode sensus (total sampling) terhadap seluruh unit usaha sero yang beroperasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha sero memiliki efisiensi biaya yang luar biasa dengan rata-rata Harga Pokok Penjualan (HPP) yang sangat rendah, yaitu Rp5.902,14/kg. Total biaya produksi bervariasi antar lokasi, dengan sero di habitat Mangrove mencatat pengeluaran tertinggi (Rp1.234.139/bulan) dan Padang Lamun terendah (Rp1.056.236/bulan). Meskipun demikian, profitabilitas dijamin oleh margin bruto yang sangat lebar, terutama untuk ikan komoditas bernilai tinggi seperti Baronang dan Kuwe, yang selisih harganya mencapai hingga Rp44.496,97/kg di zona Terumbu Karang. Secara finansial, Padang Lamun memberikan keuntungan bulanan per unit sero tertinggi (Rp5.885.430,56), diikuti oleh Mangrove (Rp5.645.861,11). Total keuntungan bersih bulanan mencapai Rp16.265.263,89, menegaskan bahwa usaha sero merupakan solusi ekonomi yang ideal dan berkelanjutan bagi peningkatan kesejahteraan nelayan tradisional.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously
licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License
that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial
publication in this journal. - Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive
distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository
or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. - Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or
on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges,
as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).












